Jasa Taman, Desain Taman Rumah – Mungkin yang menjadi hal yang akan Anda pikirkan ketika akan membuat taman sendiri adalah desain taman.
Namun sebelum itu ada hal-hal yang perlu Anda perhatikan dan persiapkan lebih dulu. Dan bila Anda tidak mempunyai cukup waktu maka jasa taman akan sangat membantu dalam pembuatan taman Anda.
Terkadang indah tidaknya hunian tidak hanya sekedar kokoh maupun bagusnya arsitektur rumah, namun kehadiran taman juga akan membuat rumah semakin cantik.
Umumnya desain taman cocok diterapkan pada rumah dengan halaman yang cukup luas, namun bukan berarti dengan lahan terbatas kita tidak dapat membuatnya.
Dengan hadirnya taman di rumah kita tentunya bisa memberikan nuansa yang tenang dan sejuk, terlebih lagi untuk hunian yang berada di kota-kota besar.
Selain dapat memperindah rumah, desain taman yang diatur sedemikian rupa juga bisa jadi tempat yang cocok untuk bercocok tanam.
BACA JUGA : TUKANG TAMANÂ
Fungsi dan Manfaat Taman Rumah

Desain Taman Kolam
Akan tetapi ternyata ada berbagai manfaat lain yang bisa kita dapatkan dengan hadirnya taman di rumah. Beberapa manfaat ini ada yang baik untuk kesehatan hingga psikologis kita.
Untuk lebih jelasnya, berikut beberapa manfaat hadirnya taman di rumah kita :
1. Menghadirkan nuansa sejuk di rumah
Dapat dibilang bahwa salah satu sumber oksigen di dunia yang kita hirup berasal dari tanaman. Selain menghasilkan oksigen, beberapa jenis tanaman juga ternyata dapat berfungsi untuk menyaring udara kotor di rumah.
Karenanya dengan hadirnya taman di rumah dapat memberikan nuansa sejuk dan segar.
Belum lagi warna hijau tanaman yang juga dapat memberikan suasana asri yang mampu menyegarkan mata, belum lagi bila kita menambah aneka bunga berwarna-warni.
Kehadiran taman sendiri juga mampu menurunkan suhu udara terlebih lagi ketika musim panas datang.
2. Menyaring polusi udara di sekitar rumah
Seperti yang telah disebutkan bahwa tanaman sendiri juga dapat menyaring udara dengan menyerap karbondioksida yang ada di sekitar rumah. Dengan begitu manfaat menyaring polusi udara dan memberikan udara segar akan kita dapatkan dari taman rumah.
3. Menyerap air hujan
Tidak hanya ketika musim panas saja, kehadiran taman juga bermanfaat ketika musim hujan karena dapat menjadi area resapan air hujan di sekitar rumah.
Nyatanya tanah pada taman rumah dapat menampung 60 – 75% air hujan. Setelah penyerapan air hujan sendiri akan ada proses evaporasi yang membuat air tersebut menjadi uap air ke udara.
4. Menambah nilai estetika rumah
Manfaat taman selanjutnya merupakan salah satu alasan utama orang membuat taman di rumahnya. Dengan adanya taman memang akan menambah nilai estetika dari rumah Anda sekaligus membuat lingkungan kembali asri.
Dengan desain taman yang cantik tentunya rumah Anda akan terasa lebih hidup dari pada tidak adanya taman di rumah.
Rumah Anda akan terkesan lebih ceria dengan hadirnya warna hijau tanaman yang asri dan warna-warni yang cantik dari bunga.
Inilah kesan pertama yang akan didapatkan setiap orang yang melihatnya, jadi bila Anda mempunyai lahan yang cukup maka dapat mempertimbangkan untuk membuatnya.
5. Peredam kebisingan suara di sekitar rumah
Tidak hanya indahnya desain taman saja yang akan memanjakan mata, namun taman sendiri ternyata dapat menjadi peredam kebisingan suara di sekitar rumah.
Mungkin manfaat ini baru Anda ketahui, namun hal ini memang nyata adanya. Dengan adanya berbagai tanaman yang ada di taman mampu meredam kebisingan yang ada di sekitar rumah.
Sebab tanah yang ada pada taman bisa menyerap, membelokkan bahkan memantulkan berbagai jenis kebisingan suara dari luar rumah. Kebisingan suara yang mampu dikurangi oleh hadirnya taman sendiri ternyata bisa mencapai 3 hingga 8 desibel.
6. Lahan untuk bercocok tanam
Bagi mereka yang memang hobi bercocok tanam, adanya taman memang tidak hanya sebagai penghias rumah saja. Anda tentu juga dapat menggunakan lahan taman untuk bercocok tanam berbagai tanaman buah dan sayur yang disukai keluarga.
Selain dapat menyalurkan hobi, dengan menanam sayur atau buah sendiri juga tentunya bisa lebih sehat karena kita dapat menghindari penggunaan pestisida atau bahan kimia lainnya.
7. Outdoor area untuk beraktivitas
Memiliki taman di rumah tentunya juga dapat menjadi area tambahan untuk beraktivitas di luar ruangan. Terlebih lagi bila lahan yang Anda miliki cukup luas maka dapat mempertimbangkan untuk menambah fasilitas lainnya.
Agar semakin menarik, Anda bisa menggunakan jasa taman untuk membuat desain taman yang cantik dan multifungsi.
Sebagai gambaran, Anda dapat menambahkan kolam renang mini, peralatan barbeque, kursi atau kasur santai hingga permainan anak.
Selain mempercantik rumah, desain taman yang ditata dengan baik juga bisa menjadi tempat menjamu tamu ketika ada acara house party.
8. Tempat berjemur privat di pagi hari
Sinar matahari pagi mempunyai banyak manfaat untuk tubuh kita karena bisa memberikan vitamin D alami ke dalam tubuh.
Terlebih di musim yang penuh wabah penyakit seperti sekarang, vitamin D alami ini lebih dibutuhkan dibandingkan hari-hari biasa.
Dengan adanya taman rumah bisa menjadi tempat berjemur khusus untuk Anda dan keluarga. Bila ingin berjemur sambil olahraga Anda juga dapat menambahkan matras maupun peralatan olahraga lainnya sesuai selera.
BACA JUGA : JASA TAMAN INDOOR
Tips Membuat Taman di Rumah Sebelum Memikirkan Desain Taman

Taman Modern
Setelah mengetahui berbagai manfaat dari adanya taman di rumah tentunya bisa menjadi pertimbangan bila Anda memang mempunyai lahan kosong di rumah.
Dengan peralatan sederhana dan pengetahuan yang tepat maka lahan kosong tersebut bisa kita ubah menjadi surga tanaman di rumah. Sebagai gambaran, berikut beberapa tips membuat taman di rumah yang bisa Anda praktekan sendiri :
1. Pilih jenis tanaman untuk ditanam
Tentunya sebelum memikirkan desain taman yang akan digunakan, pertama kita harus menentukan jenis tanaman yang akan ditanam nantinya.
Anda bisa menggunakan panduan zona iklim untuk mengetahui zona iklim di tempat tinggal Anda guna menentukan jenis tanaman yang tepat.
Dengan begitu kita akan mempunyai gambaran jenis tanaman apa yang bisa kita tanam di taman rumah.
Selain itu Anda memang dapat memilih jenis tanaman yang nantinya ingin dikonsumsi bersama keluarga. Tanamlah buah dan sayur yang nantinya memang ingin Anda konsumsi, selain itu Anda juga bisa menanam berbagai jenis rempah yang sering digunakan.
Kita juga dapat mempertimbangkan apakah tanaman buah dan sayur yang ingin dikonsumsi adalah jenis makanan yang tahan lama atau tidak.
Kita juga dapat mempertimbangkan ukuran lahan yang akan digunakan sebagai taman rumah. Tentukan jenis tanaman yang tepat untuk ukuran lahan tersebut, jangan menanam tanaman berukuran besar di lahan sempit.
2. Pilih lokasi tepat untuk menanam tanaman tersebut
Hal selanjutnya yang perlu kita pertimbangkan adalah lokasi tepat untuk menanam tanaman tersebut. Bila Anda memilih tanaman bunga dan sayuran maka pilih lokasi yang terkena sinar matahari langsung selama beberapa jam saja.
Selain itu untuk jenis tanaman tersebut pilihlah lahan datar yang tidak terlalu banyak angin kencang di sekitarnya.
Pertimbangkan pula akses pada taman tersebut, pastikan kita dapat merawat, menyiram dan memetik hasil tanaman dengan mudah.
Pikirkan pula lokasi yang aman dari hewan liar maupun peliharaan yang dapat merusak tanaman. Pastikan pula lokasi taman jauh dari area bermain anak-anak, sebab berbagai hal tersebut dapat menganggu pertumbuhan tanaman.
3. Buatlah bak atau tempat untuk tanaman
Langkah selanjutnya Anda dapat membuat bak atau tempat untuk menanam tanaman yang biasa disebut bedengan. Pastikan tanaman Anda ditanam pada bedengan ini bukan pada lahan berbentuk baris tunggal.
Untuk membuat bedengan itu sendiri kita dapat membersihkan vegetasi yang ada, pastikan gulma dan rumput liar yang ada dibersihkan hingga ke akar-akarnya.
Membuat bedengan yang tinggikan memang akan terlihat menarik dan memudahkan Anda saat memetik buah atau sayur. Akan tetapi kita juga harus tahu hal ini akan membuat tanaman lebih cepat kering.
Idealnya bedengan berbentuk persegi panjang yang dapat disesuaikan dengan ukuran lahan Anda. Selain itu kita juga bisa memanfaatkan pipa maupun barang bekas tidak terpakai untuk tempat tanaman.
Tempatkan tanaman pada bedengan yang telah dibuat dalam barisan atau pola kotak yang dibuat. Hal ini bertujuan untuk memaksimalkan ruang tumbuh tanaman dan pastikan untuk memberi pupuk terbaik untuk tanaman Anda.
Berikan pula tanaman pendamping yang berguna untuk menarik serangga, hal ini akan meningkatkan kualitas hasil tanaman itu sendiri. Pastikan untuk merawatnya dengan baik untuk mendapatkan hasil yang maksimal.
4. Sediakan peralatan dasar untuk berkebun
Penggunaan alat yang tepat tentunya akan membuat berkebun menjadi semakin mudah dan menyenangkan. Pastikan Anda mempunyai beberapa peralatan dasar berkebun untuk memaksimalkan hasil tanaman, beberapa peralatan tersebut adalah seperti :
- Cangkul.
- penggaruk tanah.
- penggaruk daun.
- Sekop Taman atau Sekop pegangan D.
- Perkakas standar.
Disarankan untuk tidak membeli peralatan berkebun murahan yang terbuat dari plastik. Pastikan membeli peralatan berkebun dari toko khusus berkebun, alat yang tepat juga dapat meminimalisir resiko cedera.
Selain itu, Anda juga dapat menghemat waktu dan tenaga, jangan lupa pula untuk selalu membersihkan peralatan tersebut agar tetap terjaga kualitasnya.
5. Uji Tanah Lahan Anda
Tips selanjutnya sebelum memikirkan desain taman adalah uji lebih dulu tanah lahan Anda. Apakah tanah yang digunakan mempunyai pH netral, asam atau basa, bentuknya apakah berupa pasir, tanah liat, batu atau campuran.
Kita juga harus mengetahui resiko kontaminasi tanah dari struktur terdekatnya semisal jalan raya, selokan atau sumber lain serta jumlah nutrisi dasar di dalam tanah.
Mungkin beberapa parameter dapat kita ketahui hanya dengan melihatnya saja, namun beberapa parameter membutuhkan pengujian.
Bila Anda menggunakan jasa taman maka Anda dapat meminta pengujian tersebut, jadi tidak hanya meminta desain taman yang cantik saja.
6. Persiapkan Tanah
Setelah beberapa tips diatas telah dilakukan maka selanjutnya Anda dapat mempersiapkan tanah lebih dulu. Kebanyakan tanaman menyukai tanah yang dalam dengan drainase yang baik serta subur yang kaya akan bahan organik.
Tanaman buah dan sayur tentunya membutuhkan tanah yang baik untuk memberikan hasil maksimal serta aman dikonsumsi.
Tanah yang sehat dan hidup tentunya akan membuat tanaman tumbuh dengan maksimal. Tanaman juga akan lebih tahan terhadap serangan hama dan penyakit serta hasilnya lebih bernutrisi.
Untuk memaksimalkannya Anda bisa menambahkan berbagai jenis bahan organik serta cacing, kompos dan mulsa.
7. Pilihlah menanam dari benih atau bibit transplantasi
Untuk beberapa jenis varietas khususnya varietas pusaka maka Anda umumnya perlu menanamnya dari biji atau benihnya. Dengan cara ini maka Anda dapat menghemat uang Anda, akan tetapi akan ada proses yang panjang dan belum lagi dengan berbagai hambatan selama proses tersebut.
Bila Anda tidak ingin terlalu lama dalam prosesnya maka bisa menggunakan bibit transplantasi yang siap tanam. Namun memilih bibit transplantasi yang baik tidaklah mudah.
Untuk itu berikut beberapa tips menemukan bibit transplantasi terbaik :
- Carilah pot yang memiliki ukuran sama dengan tanamannya, bila tanaman sudah berukuran besar namun potnya kecil maka dapat terlihar akarnya. Hal tersebut dapat menyebabkan akar kusut dam tumbuhnya melingkat di dalam pot, lalu bila ditanam di kebun maka bisa menderita shock transplantasi.
- Perhatikan tanaman apakah mempunyai tanda-tanda stres seperti kerusakan karena serangga maupun daunnya kuning, jangan memilih tanaman seperti ini.
- Tanyakan kepada penjual apakah tanaman atau benih tersebut dirawat dengan cara disemprot bahan kimia seperti pestisida atau neonicotinoid. Sebab hal ini akan membuat seranggga penyerbuk tidak mau hinggap padahal untuk jenis tanaman kebun hal tersebut sangat baik untuk tanaman.
Jika Anda menggunakan jasa taman untuk mengurus masalah tanamannya, pastikan jasa taman tersebut memilih tanaman sesuai dengan kriteris diatas. Sehingga tidak hanya berfokus pada desain taman saja.
8. Tanamlah dengan hati-hati
Setelah bibit tanaman didapatkan maka langkah selanjutnya adalah menanamnya di kebun atau taman Anda. Lakukan hal ini dengan hati-hati, untuk lebih jelasnya ikutilah beberapa langkah berikut :
- Tanamlah benih maupun bibit transplantasi pada kedalaman yang tepat, Anda bisa melihat ketentuannya di kemasan. Padatkan tanah yang ada di atasnya menggunakan kedua tangan Anda dan siramilah dengan air secukupnya ketika tanah mulai mengering.
- Apabila menggunakan bibit maka balikkan pot secara hati-hati dengan meletakkan tangan Anda diatas tanah. Himpit batang tanaman diantara jari-jari Anda, kemudian peraslah pot dengan lembut pada semua sisinya dan goyangkan perlahan.
- Pegang tanah dan pijat dengan lembut hingga akar tanaman tidak menempel lagi di dalam pot. Apabila tanaman terikat akat maka Anda harus memijatnya dengan lebih kuat, dan bila masih menempel dapat memakai pisau untuk melonggarkannya.
- Buatlah lubang di tanah yang ukurannya tidak lebih besar dari massa akar dan posisikan tanaman dengan benar. Tutupi akar menggunakan tanah dan padatkan menggunakan tangan Anda.
-
Tips Berikutnya
Selain tips diatas, Anda juga bisa mengikuti tips berikut ini untuk menanam benih tanaman di taman Anda :
- Buat lubang dengan kedalaman 3 kali dari diameter benih untuk menanam tanaman, namun Anda juga bisa mengikuti petunjuk lain pada kemasannya. Sebab memang ada beberapa jenis biji yang memerlukan sinar matahari untuk proses perkecambahannya.
- Sedangkan untuk benih dari bibit transplantasi umum membutuhkan kedalaman lubang tanam yang sama dengan kedalaman potnya. Meski begitu tetap ada jenis tanaman yang harus ditanam lebih dalam dari potnya seperti tanaman tomat.
- Umumnya tanaman yang masih muda akan lebih rentan rusak dibandingkan jenis tanaman yang lebih tua. Karenanya tanaman tersebut membutuhkan perlindungan atau pengerasan ketika ditanam di kebun atau taman.
Anda berfikir mungki tidak yakin bisa melakukannya dengan benar maka dapat menggunakan jasa taman untuk melakukan hal tersebut.
9. Rawatlah taman dengan baik
Agar bisa memberikan hasil terbaik maka taman dan tanaman Anda didalamnya harus dirawat dengan baik. Anda harus meluangkan waktu untuk merawatnya, buatlah jadwal untuk hal tersebut dan patuhi secara teratur. Dengan semakin banyak tanaman yang Anda tanam tentunya membutuhkan waktu perawatan yang lebih banyak.
Siramlah tanaman sekitar satu inci air tiap minggunakan selama musin tanam, terlebih lagi bila hujan sedang tidak turun maka Anda harus rutin menyiramnya.
Jangan melakukan penyiraman secara berlebihan, sebab tanah yang terlalu basah justru dapat mengakibatkan biji atau akar tanaman membusuk.
Jadi pastikan untuk selalu memeriksa kondisi tanah sebelum Anda menyirami tanaman Anda. Untuk memberikan nutrisi tambahan Anda dapat menggunakan pakan daun seperti the kompos ketika melakukan penyiraman.
Selain itu dapat juga dengan menggunakan mikroba sehat untuk tanaman dengan dosis yang sesuai.
10. Basmi Hama Dan Penyakit
Hal lain yang tidak kalah penting dalam merawat tanaman adalah membasmi hama dan penyakit. Segera tangkap gulma meskipun masih berukuran kecil menggunakan cangkul atau Anda dapat menyiasatinya menggunakan mulsa pada tanaman. Pastikan mulsa yang digunakan untuk jenis tanaman Anda.
Bila Anda menanam pohon buah-buahan, bunga, tanaman dan semak maka dapat menggunakan serpihan kayu agar berumur panjang.
Namun untuk sayuran berukuran kecil maka Anda dapat menggunakan mulsa yang tidak terlalu berat seperti daun dan jerami.
Dengan begitu tanaman Anda akan tumbuh dengan sehat dan bergizi baik, tanaman yang seperti ini akan membuat serangga enggan masuk sehingga hasil panen Anda bisa melimpah.
Perawatan tanaman ini membutuhkan kesabaran dan Anda memang harus meluangkan waktu khusus. Anda bila tidak mempunyai waktu luang, Anda baiknya bisa menggunakan jasa taman untuk mengurus tanaman-tanaman tersebut.
Anda bisa memastikan sebelum memilih jasa taman terbaik agar memberikan hasil yang maksimal untuk tanaman Anda.
10. Memanen Hasil
Setelah semua proses diatas dilalui tentunya waktu panen merupakan hal yang paling ditunggu-tunggu, pastikan untuk segera melakukan pemanenan ketika buah dan sayur telah matang.
Panen diharapkan, selain mencegah agar tidak dimakan hama dan hewan lain, buah dan sayur yang segera dipanen juga akan mempunyai kualitas terbaik.
Sayuran hijau seperti selada umumnya dapat tumbuh lagi setelah dipotong dan dapat dipanen lagi ketika masa panen selanjutnya.
Sedangkan untuk kacang dan kacang polong Anda bisa melakukan pemetikan setiap 2 – 3 hari. Untuk jagung manis sendiri dapat dipanen ketika tongkol terisi penuh dan sutra telah berwarna gelap.
Sedangkan untuk tanaman tomat dan paprika hijau dapat dipanen segera setelah buahnya matang. Pemanenan terbaik dapat dilakukan ketika embun pagi telah hilang maupun sebelum panas sore mereda.
Pada saat itu buah dan sayur yang dihasilkan mempunyai rasa yang terbaik, jadi pastikan untuk memanennya di waktu-waktu tersebut.
Taman Jogja – Jasa Taman Terbaik Untuk Anda

Desain Kolam Koi
Selain dapat membuatnya sendiri, tentu Anda juga dapat menggunakan jasa taman untuk mengurus pembuatan taman. Tentunya bila dikerjakan oleh ahlinya, maka desain taman dan berbagai hal yang ada didalamnya akan terlihat cantik dan sempurna.
Untuk Anda yang berdomisili di daerah Yogyakarta maka dapat menggunakan jasa taman terbaik yaitu TAMANJOGJA.COM.
Oleh karena Taman Jogja telah berpengalaman dalam berbagai jenis pembuatan taman untuk pribadi maupun sarana umum.
Kesimpulan
Jasa Taman Jogja akan menyesuaikan desain taman yang ditawarkan juga sangat beragam mulai dari taman minimalis hingga yang berukuran cukup luas.
Jasa taman yang satu ini juga dapat memberikan layanan perawatan terbaik untuk taman dan tanaman Anda. Taman jogja juga dapat menyarankan ornamen tambahan yang cocok untuk taman Anda dan memberikan harga yang terjangkau.
Untuk info lengkapnya bisa Anda kunjungi Website resmi Taman Jogja salah satu jasa taman terbaik untuk wilayah Yogyakarta dan sekitarnya.
BACA JUGA : JASA DESAIN TAMAN RUMAH DAN 5 KEUNGGULANNYA